Pemerintahan
Kenaikan Pangkat Pengabdian dan Penghargaan, Tradisi Baru Era Bupati Faida
Jember, Memontum – Bupati Jember dr Faida memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada 320 PNS yang kini memasuki masa pensiun. Masa ini merupakan sebuah proses yang patut disyukuri, setelah berpuluh tahun mengabdi untuk melayani kepentingan masyarakat dan negara.
Sesuai UU no 11 th 1969, seorang PNS yang pensiun akan menerima penghargaan atas jasa-jasanya selama ia bekerja menjadi abdi negara, yakni berupa kenaikan pangkat pengabdian dan penghargaan lainnya.
Hal ini sebuah tradisi yang baru terjadi di era kepemimpinan Bupati Faida, yakni dengan mengundang mereka beramah tamah di Pendopo Wahyawibhawagraha, disambut, dijamu dan SK pensiunnya diserahkan sendiri oleh Faida, Rabu (9/10/2019) siang.
Bupati Faida mengharapkan bahwa kiprah mereka jangan sampai terhenti setelah mereka pensiun. Daerah tetap menunggu sumbangsih tenaga dan pikiran para pensiunan PNS ini, mengingat dinamika masyarakat yang sangat cepat, sehingga membutuhkan sinergi semua kalangan untuk kemajuan daerah.
Berjuang dan mengabdi tidak harus dibatasi umur, dan yang terpenting adalah sumbangsih terbaik untuk bangsa dan negara.
Dari 320 orang penerima SK PNS ini, terdiri dari 240 orang tenaga pendidikan, 12 orang tenaga kesehatan dan 68 orang tenaga teknis, yang dikategorikan dalam golongan kepangkatan, yakni golongan I sebanyak 13 orang, golongan II sebanyak 19 orang, golongan III sebanyak 15 orang dan golongan IV sebanyak 273 orang.
Sementara menurut Wakil Bupati Jember Drs Abdul Muqit Arief menyampaikan kali ini juga berikan 26 SK izin belajar dan 6 SK Mutasi keluar dan masuk. Karena apabila mengurus SK sendiri terkadang kerepotan, maka dengan ini pemkab jember memangkas kerepotan itu.
“Sehingga bapak dan ibu yang sudah sekian puluh tahun mengabdi untuk jember, masa masih dibuat kerepotan lagi. Justru seharusnya kita yang harus berterima kasih kepada mereka, dengan bentuk SK pensiun kita serahkan semudah mungkin,” paparnya.
Sesuai dengan izin diberikan untuk belajar, dalam peningkatan sumber daya manusia di lingkungan pemkab jember. Dimana menurut presiden, SDM merupakan tulang punggung.
“Saya tadi juga menyampaikan bahwa, seandainya tidak ada yang pensiun sekarang, memang tenaga pendidikan di jember sudah cukup banyak kekurangannya,” ucapnya.
Pada saat ini saja SK pensiun mencapai 320 dan oleh karena itu ini menjadi PR bagi pemkab jember, jangan sampai mengganggu kegiatan belajar mengajar di sekolah, sambil menunggu pengangkatan PNS baru oleh BKSDM Jember yang telah mengusulkan 700 lebih ke pemerintah pusat.
“Semoga bisa diterima semua oleh pemerintah pusat, terutama tenaga pendidik sesuai dengan kebutuhan kita. Juga nanti ada kesehatan, dan kemudian juga ada tenaga teknis lainnya,” ungkapnya. (bud/yud/oso)
- Jember4 minggu
Meriahkan Digifest 2024 di Tuban, Kominfo Jember Hadirkan Layanan Terintegrasi
- Jember3 minggu
Pastikan Sortir dan Pelipatan Surat Suara Lancar, Pjs Bupati Jember Rakor dan Tinjau Gudang Logistik KPU
- Jember3 minggu
Sumpah Pemuda, Pjs Bupati Jember Ajak Generasi Muda Sinergi Capai Visi Indonesia Emas 2045
- Jember3 minggu
Pemkab Jember Lepas Atlet Popda ke XIV dan Peparpeda ke II Jawa Timur
- Jember3 minggu
Pjs Bupati Jember Turut Meriahkan Fun Bike Prima Semarak HUT ke-78 TNI
- Jember1 minggu
Pjs Bupati Imam Lantik Arief Tyahyono sebagai Plh Sekda Kabupaten Jember
- Jember3 minggu
Pjs Bupati Imam Hadiri Pelantikan Kepengurusan PBVSI Jember oleh Kapolda Jatim
- Jember2 minggu
Pjs Bupati Jember Pimpin Pelaksanaan Peringatan Upacara Hari Pahlawan di Lapangan Sukorambi