Hukum & Kriminal
Lerai Pertengkaran Cucu yang Menghajar Istrinya, Kakek di Jember Malah Terbunuh
Memontum Jember – Ketenangan warga Kelurahan Keranjingan, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, terusik pada Minggu (09/05) tadi. Penyebabnya, seorang kakek yang teridentifikasi bernama Janu (75), meregang nyawa alias terbunuh saat melerai pertengkaran cucunya, AB (17) dengan istrinya.
Kapolsek Sumbersari, AKP Sugeng Prayitno, saat dikonfirmasi melalui telepon, membenarkan mengenai kejadian tersebut. Sang kakek atau Janu, meninggal setelah mencoba melerai dan sempat terlibat berkelahi dengan AB.
Baca juga:
- Rapat Pengendalian Inflasi, Pjs Bupati Jember Pastikan Kebutuhan Pokok dan Penting Aman hingga Nataru
- Pjs Bupati Imam Lakukan Pelepasan Logistik ke 31 Kecamatan di Jember
- Rapat Virtual bersama Mendagri, Pjs Bupati Jember Kembali Himbau Terkait Mitigasi Bencana
Diceritakan Kapolsek, peristiwa bermula ketika AB minta makan kepada istrinya. Usai meminta makan, istri pelaku pun kemudian membuatkan makanan yang diminta. Hanya saja, sang istri membuat makanan mie instan.
Karena hanya dibuatkan mie, tersangka pun kemudian marah. Dengan alasan, mengapa yang disuguhkannya mie instan dan bukan masakan.
“Pelaku yang emosi, kemudian bertanya kepada istrinya yang saat itu berada di dalam kamar. Tujuannya, untuk bertanya kenapa bukan masakan. Sementara istri tersangka yang ditanya, justru menjawab karena belum masak,” kata kapolsek menirukan jawaban istri pelaku.
Mendengar jawaban istrinya, tambah Kapolsek, pelaku pun naik pitam dan masuk ke dalam kamar tidur, di mana istrinya berada. Pelaku ribut dengan istrinya di dalam kamar, yang ketika itu dikunci dari dalam.
“Istrinya (pelaku) dipukuli sama pelaku. Mendengar ribu-ribut dalam kamar, neneknya berusaha melerai. Namun, neneknya malah dipukul sama bambu oleh pelaku,” jelasnya.
Mendengar jerita istrinya, korban pun kemudian berusaha masuk ke dalam kamar dengan memecah jendela. Hanya saja, aksi itu tidak membuat pelaku berhenti. Antara pelaku dan korban, justru terlibat perkelahian.
“Korban yang terpancing emosinya, kemudian menjepit leher pelaku dengan kedua tangannya. Karena dipithing (dijepit) lehernya oleh korban, tersangka kemudian berusaha meronta lepas dari pithingan dengan menyikut perut korban sekuat tenaga. Namun nahas, korban kemudian terjatuh kebelakang dengan kepala terbentur dinding tembok, sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya,” jelas Kapolsek.
Masih menurut Kapolsek, terbunuhnya korban bukan karena kesengajaan oleh pelaku. Jadi, tidak sengaja untuk membunuh. “Terhadap kejadian itu, terhadap tersangka dan saksi-saksi, masih dilakukan pemeriksaan anggota,” tambahnya. (rio/sit)
- Jember4 minggu
Meriahkan Digifest 2024 di Tuban, Kominfo Jember Hadirkan Layanan Terintegrasi
- Jember3 minggu
Pastikan Sortir dan Pelipatan Surat Suara Lancar, Pjs Bupati Jember Rakor dan Tinjau Gudang Logistik KPU
- Jember3 minggu
Sumpah Pemuda, Pjs Bupati Jember Ajak Generasi Muda Sinergi Capai Visi Indonesia Emas 2045
- Jember3 minggu
Pjs Bupati Jember Turut Meriahkan Fun Bike Prima Semarak HUT ke-78 TNI
- Jember3 minggu
Pemkab Jember Lepas Atlet Popda ke XIV dan Peparpeda ke II Jawa Timur
- Jember2 minggu
Pjs Bupati Jember Pimpin Pelaksanaan Peringatan Upacara Hari Pahlawan di Lapangan Sukorambi
- Jember1 minggu
Pjs Bupati Imam Lantik Arief Tyahyono sebagai Plh Sekda Kabupaten Jember
- Jember3 minggu
Pjs Bupati Imam Hadiri Pelantikan Kepengurusan PBVSI Jember oleh Kapolda Jatim