Pemerintahan

Lestarikan Tradisi, Pemkab Jember Siapkan Parade Waton 2019

Diterbitkan

-

Rapat koordiasi bersama Panitia Waton 2019 Di Aula Pemkab Jember, Anas Ma'ruf (batik Hijau). (ist)

* Wisata Parade Pegon Akan Dilaksanakan 23 Juni 2019 *

Memontum Jember – Panitia Waton (Watu Ulo Pegon) 2019 menggelar rapat koordinasi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Jember Kamis (13/6/2019) siang di Aula Bawah Kantor Pemerintah kabupaten (Pemkab) Jember, terkaid rencana beberapa kegiatan yang akan digelar di pantai Watu ulo yang terletak di Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan kabupaten Jember Anas Ma’ruf sesaat usai Rapat Koordinasi dikonfirmasi awak media mengatakan ada beberapa acara yang akan digelar dalam momen tahunan tersebut, diantaranya parade Pegon, festival bakar ikan dan pengumuman Gus – Ning 2019.

“Parade Pegon adalah Tradisi Masyarakat pantai Watu Ulo yang dilaksanakan turun temurun sejak dulu, Sedangkan Gus dan Ning Jember merupakan duta wisata Kabupaten Jember,” terang kepala dinas yang sebelumnya menjabat sebagai kepala Disperidag ini.

Lanjut Anas, parade Pegon itu nantinya akan melibatkan atau dikuti mahasiswa asing yang saat ini menjalani Study di Kabupaten Jember, hal tersebut bertujuan untuk mengenalkan wisata Watu Ulo dan sekaligu tradisi masyarakat pantai pada negaranya.

Advertisement

“Diharapkan nanti ketika mereka pulang ke negaranya dapat bercerita, nanti mereka ikut naik Pegon dan mereka juga wajib mengenakan pakaian adat dan menunjukkan bahwa Pemerintah Jember tetap melestarikan tradisi yang ada di masyarakat agar tidak punah dan sekaligus untuk menarik wisata baik wisatawan domestik maupun wisatawan luar negeri, ” jelasnya.

Lebih lanjut Anas menerangkan,Terkait festival bakar ikan, Anas menerangkan, bahwa acara ini berkaitan juga dengan program pemerintah dalam menggerakkan masyarakat gemar makan ikan dan sekaligus mengikutsertakan potensi Watu Ulo sebagai wilayah pantai dengan masyarakatnya yang bekerja sebagai nelayan.

“Even ini untuk menggerakkan potensi ekonomi lokal dan memberdayakan masyarakat sekitar,sehingga acara ini betul-betul menjadi acara masyarakat,” katanya.

Panitia tidak memberikan batasan peserta festival bakar ikan, semua lapisan masyarakat mempunyai kesempatan yang sama untuk andil sebagai peserta, diketahui ada sekitar 200 kuota peserta yang disesuaikan dengan tempat bakar ikan yang disediakan, selain tempat bakar ikan, panitia menyediakan peralatan lainnya seperti arang dan kipas.

Advertisement

“Bahkan panitia juga menyediakan dua ekor ikan beserta nasi, plus bumbu bakar ikan, Jadi, peserta langsung bisa menikmati hasil bakar ikannya,” ucapnya.

Sementara Sambung Anas untuk pendaftaran bisa dilakukan di kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, kantor Kecamatan Ambulu, serta kantor Desa Sumberejo dan pendaftaran tidak ada biaya pendaftaran alias gratis.

“Meski tidak ada pemenang dalam festival bakar ikan, panitia akan memberikan hadiah bagi peserta yang masuk dalam kriteria tertentu,” tentunya peserta paling heboh, nanti langsung kita beri hadiah,” sambung Anas sambil tersenyum mengakhiri.

Diketahui jadwal Waton Parade 2019 digelar pada hari Minggu tanggal 23 Juni 2019 mulai pukul 07.00 hingga 18.00 dengan titik berangkat di Balai Desa Sumberejo dan selesai di Pantai Watu Ulo. (Gik/yud/oso)

Advertisement

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Trending

Lewat ke baris perkakas