Berita

Negatif Covid -19, TKW Asal Ambulu Bersedia Isolasi di JSG, Patut Jadi Contoh

Diterbitkan

-

Memontum Jember – Tindakan Siti Romla seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) Kucing – Malaysia, warga Desa Tegalsari, Kecamatan Ambulu yang pulang, patut menjadi contoh. Pasalnya, meski hasil pemeriksaan petugas kesehatan di tingkat kecamatan, telah menyatakan negatif dari Covid – 19, ia bersedia untuk menjalani isolasi di Jember Sport Garden (JSG), selama 14 hari.

“Sesuai dengan arahan dari pemerintah kabupaten Jember, warga yang dari luar negeri ataupun bekerja menjadi TKI atau TKW, di himbau untuk menjalani Isolasi yang telah disediakan pemerintah dan TKW ini bersedia di isolasi tanpa ada paksaan,” ujar camat Ambulu Sutarman saat dihubungi Memontum.com melalui telepon, Senin (13/4/2020) siang.

Muspika Ambulu dan Tim kesehatan waktu di rumah Siti Romla. (Ist)

Muspika Ambulu dan Tim kesehatan waktu di rumah Siti Romla. (Ist)

Sutarman mengatakan, perempuan kelahiran tahun 1977 yang sudah 2,5 tahun mencari nafkah (bekerja) di negeri Malaysia ini, tiba di Desa Tegalsari pada hari Sabtu 11 april 2020, karena dideportasi oleh pemerintah Malaysia dikarenakan masa aktif paspor sudah habis.

“Memang RS, bekerja di Malaysia dan masa aktif Paspornya sudah habis jadi di Deportasi, awalnya RS di Kalimantan, setelah itu ke Jakarta setelah itu ke Surabaya dan pulang ke Ambulu, ke desanya yaitu tegalsari, ” kata Sutarman.

Ketaatan Perempuan berumur 43 tahun ini lanjut Sutarman, patut menjadi contoh, sebab setelah sampai di rumahnya RS melapor ke Ketua RT, yang selanjutnya ketua RT melanjutkan ke pemerintah setempat yakni ke kecamatan.

Advertisement

“Mendapat laporan itu, kami dari pihak kecamatan bersama Babinsa, Babinkamtibmas serta petugas kesehatan mendatanginya dan melakukan pemeriksaan antara lain Suhu tubuh, tekanan darah dan lain lainnya dan tidak bergejala Covid -19, ” terang Sutarman.

Setelah itu Sambung Sutarman, pihaknya memberikan penjelasan serta himbauhan agar mengikuti Isolasi, hasilnya dengan ikhlas dan kesadaran diri, perempuan TKW itu mengikuti arahan Muspika.

“Setelah sampai di JSG kemarin dan hasil Rapit tes, ternyata dia negatif, tapi dia bersedia mengikuti Isolasi,” terang Sutarman.

Sutarman menghimbau agar penduduk yang datang dari luar kabupaten Jember atau dari Luar Negeri dalam hal ini kecamatan Ambulu, segera melapor ke RT/RW dan ke tingkat Desa, atau kepada masyarakat yang mengetahui kedatangan atau kepulangan orang dari luar daerah (Kabupaten) atau Luar negeri agar melaporkan ke desa atau ke tim kecamatan.(tog/yud/oso)

Advertisement

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Trending

Lewat ke baris perkakas