SEKITAR KITA
PMI Jember Jadi Jujugan Pembelajaran Manajemen Organisasi dan Sumber Daya Manusia
Memontum Jember – Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Probolinggo, melakukan kunjungan ke PMI Jember. Kedatangan rombongan tersebut, untuk belajar manajemen organisasi dan Sumber Daya Manusia (SDM) di PMI Jember.
Progres belajar itu dilakukan, terlebih lagi saat masa pandemi Covid-19. Karena, PMI Jember dinilai cakap dalam penataan manajemen organisasi dan SDM, lebih matang. Hal itu, sesuai rekomendasi dari PMI Provinsi Jawa Timur.
Disela kegiatan, Ketua PMI Kota Probolinggo, Mega Guntara, mengatakan terkait penanganan dan pelayanan di PMI Jember, dinilai baik. Terlebih, untuk pelayanan satu pintu, yang katanya telah tersistem baik.
Baca juga:
- Pjs Bupati Imam Lakukan Pelepasan Logistik ke 31 Kecamatan di Jember
- Rapat Virtual bersama Mendagri, Pjs Bupati Jember Kembali Himbau Terkait Mitigasi Bencana
- Pjs Bupati Imam Tegaskan Kembali Prioritas Pelayanan Pemkab Jember
“Kita butuh pendalaman, dalam arti studi banding manajemen SDM yang kami harapkan. Dari sini (PMI Jember), kita ketahui dari informasi (PMI) provinsi. Memang, Jember untuk penataan (dinilai) lebih tersistem dan sangat bagus. Makanya, kita harus belajar ke sini,” kata Mega saat dikonfirmasi, Senin (15/11/2021).
Belajar tidak ada hentinya, kata Mega, nantinya berbekal informasi dari PMI Jember. Sehingga, bisa mengejar ketertinggalan terkait pengelolaan manajemen.
“Tentunya 100 persen, paling tidak 50 persen bisa ada perubahan. Dari manajemen ini, sistem manajemen termasuk soal pengelolaan keuangan. Diharapkan dapat berlaku satu pintu dan lebih terpadu. Karena sedikit menyinggung soal (manajemen) keuangan ini sangat riskan,” ulasnya.
Terkait penanganan pandemi Covid-19, lanjutnya, sejak 6 bulan lalu tepatnya bulan Juni. Juga sama dengan yang terjadi di Jember.
“Mengalami peningkatan, sehingga upaya penanganan kita sama dengan di Jember. Mulai dari penyemprotan disinfektan menggunakan dua alat gunner, juga terus sosialiasi pencegahan dan antisipasi penyebaran. Hal itupun kita juga belajar dari Jember,” ujarnya.
Terpisah, Ketua PMI Jember, Zaenal Marzuki, menyampaikan adanya kegiatan studi banding atau belajar manajemen organisasi dan SDM ini. Sama halnya dengan yang dilakukan Kabupaten Situbondo, beberapa waktu lalu.
“Pada intinya, mereka (PMI Kota Probolinggo) ingin belajar pengelolaan manajemen seperti di Jember, sesuai instruksi dari PMI Provinsi Jatim. Tentunya, ini sama seperti yang dilakukan Malang, Tulungagung, dan Semarang,” kata Zaenal.
Terkait pengelolaan manajemen di PMI Kota Probolinggo, lanjut Zaenal, sudah baik dan sama halnya di Jember. “Tapi mungkin, ada hal-hal yang perlu ditambah dan hal ini kita belajar bersama di Jember. Khususnya, soal tidak melanggar Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2018 tentang Palang Merah,” tuturnya. (ark/rio)
- Jember4 minggu
Meriahkan Digifest 2024 di Tuban, Kominfo Jember Hadirkan Layanan Terintegrasi
- Jember3 minggu
Pastikan Sortir dan Pelipatan Surat Suara Lancar, Pjs Bupati Jember Rakor dan Tinjau Gudang Logistik KPU
- Jember3 minggu
Sumpah Pemuda, Pjs Bupati Jember Ajak Generasi Muda Sinergi Capai Visi Indonesia Emas 2045
- Jember3 minggu
Pjs Bupati Jember Turut Meriahkan Fun Bike Prima Semarak HUT ke-78 TNI
- Jember3 minggu
Pemkab Jember Lepas Atlet Popda ke XIV dan Peparpeda ke II Jawa Timur
- Jember2 minggu
Pjs Bupati Jember Pimpin Pelaksanaan Peringatan Upacara Hari Pahlawan di Lapangan Sukorambi
- Jember1 minggu
Pjs Bupati Imam Lantik Arief Tyahyono sebagai Plh Sekda Kabupaten Jember
- Jember3 minggu
Pjs Bupati Imam Hadiri Pelantikan Kepengurusan PBVSI Jember oleh Kapolda Jatim