Pemerintahan

Peringatan May Day, Ini Harapan Bupati Jember

Diterbitkan

-

Memontum Jember – Peringatan May Day pada 1 Mei tahun ini, Bupati Jember, Hendy Siswanto, dalam video ucapan yang diunggah oleh Dinas Kominfo Pemkab Jember, berharap adanya kemitran antara pekerja dan pengusaha.

“Mari jadikan momentum May Day, untuk membangun komitmen hubungan industrial yang harmonis, dinamis dan berkeadilan antara pengusaha, pekerja dan pemerintah,” kata Bupati Jember Hendy, dalam video unggahannya, Sabtu (01/05) tadi.

Baca juga:

Dengan terjadinya kemitraan yang baik dan harmonis antara pengusaha dan pekerja, menurut Hendy, dapat mendorong tumbuhnya sektor perekonomian yang pada akhirnya dapat untuk mewujudkan kesejahteraan pekerja.

Bupati yang juga mantan pengusaha ini, berpesan agar para pekerja meningkatkan kemampuan, kompetensi dan wawasan.

Advertisement

”Mari kita songsong masa depan dunia usaha Kabupaten Jember. Sehingga, mampu bersaing di era industri,” pesannya.

Ketua Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Jember, Novi Cahyo Haryadi, mengatakan tahun ini tidak ada aksi unjuk rasa pada peringatan May Day. Karena, tahun ini karena dalam suasana puasa dan masa pandemi Covid-19.

Namun demikian, FSPMI tetap membuat 5 tuntutan kepada pemerintah. Salah satunya, tetap menolak UU nomor 11 tahun 2020 yang dikenal sebagai UU Cipta Kerja atau Omnibuslaw, karena dinilai tidak menguntungkan pekerja. “Tolak UU Cipta Kerja,” katanya.

Tuntutan FSPMI lainya, adalah mendorong Pemerintah Provinsi Jawa Timur membuat Peraturan Daerah atau Perda tentang sistem jaminan pesangon dan Perda upah minimum berbasis klasifikasi usaha.

Advertisement

“Ke empat perbaiki sistem dan kinerja pengawasan ketenaga kerjaan, dan yang terakhir optimalisasi pelaksanaan program jaminan sosial di Jawa Timur,” paparnya. (rio/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Trending

Lewat ke baris perkakas