Komunikasi Sosial

PMI Jember Bersama IJTI Tapal Kuda Kampanye Bareng, Bagikan Masker

Diterbitkan

-

Salah satu Anggota PMI bagikan masker di Simpang 4 SMP 2 Jember. (yud)
Salah satu Anggota PMI bagikan masker di Simpang 4 SMP 2 Jember. (yud)

Memontum Jember – Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Koordinator Daerah Tapal Kuda, bersama relawan kemanusiaan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Jember, Rabu Siang (15/4/2020) siang, melakukan kampanye pencegahan wabah covid-19.

Terlihat, kampanye yang digelar di simpang empat SMP 2 Jl PB Sudirman, kabupaten Jember, mengusung sejumlah poster berisikan ajakan kepada masyarakat untuk tetap berada di rumah, jaga jarak dan pentingnya menjaga kesehatan di saat pandemi covid-19 terus meluas.

IJTI Tapal kuda bersosialisasi.(yud)

IJTI Tapal kuda bersosialisasi.(yud)

Selain itu, dalam kesempatan tersebut IJTI Tapal Kuda bersama PMI Jember juga, membagikan 200 masker kepada para pengguna jalan maupun warga yang sedang melintas, tentunya ini sebagai upaya positif yang nantinya akan terus dilakukan di sejumlah titik lainnya.

Dari kampanye tersebut, Jurnalis IJTI Tapal Kuda turut berpesan kepada masyarakat untuk tetap di rumah, hindari keramaian dalam bentuk apapun, jaga kesehatan dan kebersihan, diri serta lingkungan, sering cuci tangan dan tak lupa berdoa.

Karena, menurut penilaian Mahfudz Sunardjie, seketaris IJTI tapal kuda, selama ini kendornya atau lemahnya tingkat kesadaran masyarakat tentang berbagai langkah pencegahan covid – 19, menjadi faktor utama masyarakat, sehingga menyebabkan anjuran stay at home atau diam di rumah, mulai banyak dilanggar.

Advertisement

“Salah satu indikatornya adalah jalanan yang sebelumnya sempat lengang, kini sudah mulai ramai kembali, padahal sebenarnya covid masih mengancam,” ujarnya.

Maka dari itu sambung Mahfudz, Jurnalis televisi yang tergabung dalam IJTI Tapal Kuda mempunyai tanggung jawab moral, untuk terus memberikan pemahaman dan informasi tentang bahaya serta acaman corona virus.

Ketua PMI Cabang Jember H A Zaenal Marzuki mengapresasi, program yang dilakukan IJTI, dengan membagikan masker di jalan dan mensosiliasikan bagaimana agar tidak terjangkit serta pencegahan Covid – 19.

“Maka hal itu, kita akan terus seiring sejalan, antara PMI dengan IJTI, dalam pembagian masker di jalan dan kita tidak akan pernah berhenti sepanjang pandemik covid – 19 masih ada, kita terus bersosialiasi dan membagikan masker pada masyarakat, ” ungkapnya.

Advertisement

Diketahui, dari data yang dirilis tim gugus tugas covid-19 Jember, di kabupaten sendiri ada empat pasien terkonfirmasi positif corona, 1 diantaranya meninggal dunia, 1 orang sembuh, dan dua lainnya hingga kini masih menjalani perawatan.

Sementara, data pasien dalam pengawasan (PDP) di Jember terdapat 22 orang, sembilan telah dinyatakan selesai pengawasan, 5 masih dalam pengawasan, satu meninggal dunia (namun rapid tes negatif), dan 7 orang merupakan pasien dari luar Jember.

Adapun data orang dalam pemantauan (ODP) di Jember terdapat 900 orang. 337 telah dinyatakan selesai dipantau, serta 538 orang dalam pemantauan. Jumlah ODP meninggal dunia 8 orang, (6 diantaranya rapid tes negatif, 1 orang rapid tes positif, dan 1 tidak dilakukan rapid tes).

Sementara data orang dalam resiko (ODR) mencapai 13.102 orang. 8.553 selesai dipantau, 4.463 dalam pemantauan, dan 36 belum terpantau, melihat perkembangan data sebaran yang terus meningkat, hal ini memicu kesadaran kita bersama untuk terus melakukan upaya pencegahan. (yud/oso)

Advertisement

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Trending

Lewat ke baris perkakas