Jember

Warga Terdampak Banjir Jember Mulai Bersih-bersih Rumah dengan Gotong Royong

Diterbitkan

3 tahun

9 Januari 2022

Oleh

Warga Terdampak Banjir Jember Mulai Bersih-bersih Rumah dengan Gotong Royong

Memontum Jember – Setelah menunggu sekitar 3 jam, warga di Perumahan Bumi Mangli, Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates, Minggu (09/01/2022) petang hingga malam, akhirnya mulai beramai-ramai membersihkan isi rumah yang terendam banjir cukup tinggi. Seperti saat salah satu warga yang tinggal di Blok AA, bernama Agus Mashudi, bersama sang istri dan dua orang anaknya, membersihkan rumah mereka secara gotong royong alias bergantian.

Dengan menggunakan peralatan seadannya, mereka membersihkan sisa lumpur yang mengendap dan melekat di lantai rumah. Keluarga Agus tidak sendiri, mereka dibantu beberapa orang tetangga, juga bersama-sama membersihkan bekas banjir. Warga setempat saling membantu, untuk membersihkan rumah tiap warga.

Menurut Agus, datangnya banjir dadakan ini berlangsung sangat cepat. Sehingga, dirinya tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga milik keluarga.

“Tadi itu hujan deras. Tiba-tiba air keluar dari saluran pembuangan, soalnya belakang rumah ini kan sungai. Jadi, air sungai sudah tinggi dan langsung masuk ke kawasan perumahan,” katanya menceritakan detik-detik saat banjir terjadi.

Ditambahkannya, saat kejadian berlangsung, mobil pribadinya yang terparkir di garasi, pun sempat mengapung. Itu karena, air masuk kurang lebih 1 meteran.

Baca juga :

Tidak hanya mobil miliknya yang terendam air, mobil milik temannya yang sedang bertamu, pun juga turut terendam. Akibatnya, kedua mobil tersebut akhirnya sementara rusak. Sehingga, harus dibawa ke bengkel untuk diperbaiki. “Banjir tadi itu parah, memang sebelumnya pernah banjir. Tetapi, tadi semua warga tidak mengira akan separah ini,” kata Agus.

Meski ada ratusan rumah terendam, banyak pula rumah warga setempat yang selamat dari terjangan air. Seperti rumah salah satu anggota DPRD Jember, Nyoman Aribowo.

Saat ditemui di lokasi, Nyoman mangaku rumahnya aman dan tidak terendam. “Rumah saya aman, soalnya agak tinggi tempatnya,” katanya.

Nyoman juga sempat bertemu dan menyampaikan kepada Bupati Hendy Siswanto dan Wabup MB Firjaun Barlaman, sesaat usai kejadian datang langsung ke lokasi. “Kalau Bupati Hendy tadi sore, kalau Gus Firjaun (Wabup) baru saja pulang. Tadi mereka koordinasi dengan OPD, untuk pembersihan lokasi. Infonya tadi besok pagi atau Senin (10/01/2022), semua OPD dengan jajaran TNI dan Polri melakukan pembersihan jalan perumahan yang masih banyak lumpur,” kata legislator dari PAN ini.

Dari pantauan di lokasi, memang jalanan perumahan tersebut masih dipenuhi lumpur setinggi mata kaki. (rio/sit)